Uniq Info - Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama - Kencing adalah kotoran, racun dan sia-sia metabolisme tubuh yang harus dikeluarkan. Proses buang air kencing yang lancar menandakan bahwa sistem metobolisme tubuh kita berjalan dengan normal. Jika Anda memiliki kebiasaan menahan kencing terlalu lama, berhati-hatilah dengan kondisi kesehatan Anda. Menahan kencing terlalu lama dapat berdampak buruk bagi kesehatan Anda.
Dari air kencing, Anda dapat mengetahui kondisi kesehatan Anda. Melalui bau dan warna air kencing, Anda dapat mengetahui gejala penyakit di dalam tubuh Anda. Misalnya warna urin yang berwarna merah, menurut Marshall Stoller, profesor urologi dari University of California, urin yang berwarna kemerahan wajib diwaspadai.
Urin yang berwarna merah tersebut bisa jadi disebabkan karena tercampur oleh darah. Darah yang tercampur dengan urin merupakan indikasi awal bahwa terdapat batu ginjal di dalam ginjal Anda. Tidak hanya warna merah saja yang menjadi tanda bahaya yang sedang mengintai Anda. Terdapat beberapa warna perubahan urin yang menjadi penanda bahwa tubuh Anda sedang mengalami masalah.
Karena air kencing adalah racun bagi tubuh Anda, maka sebaiknya jangan pernah menahan air kencing terlalu lama. Karena akan menjadi bahaya bagi tubuh Anda sendiri. Beberapa bahaya yang mungkin dapat terjadi pada diri Anda apabila terlalu lama menahan kencing diantaranya:
Kotoran dan zat sisa hasil metabolisme mengendap akibat terlalu lama menahan kencing
Dengan Anda menahan kencing terlalu lama, berarti Anda menahan keluarnya kotoran dan membiarkannya terlalu lama berada di dalam tubuh. Kotoran atau zat sisa hasil metabolisme tubuh yang tidak segera dikelurakan dari tubuh, lama kelamaan akan mengendap dan menjadi zat berbahaya bagi tubuh. Zat tersebut akan menjadi penyebab infeksi pada ginjal Anda yang menjadi penyebab batu ginjal dan kencing batu.
Infeksi kandung kemih
Karena urin adalah zat sisa yang mengandung racun dan bakteri yang harus segera dibuang dari tubuh. Apabila kita terlalu lama menahan kotoran berada di dalam tubuh, berarti Anda membiarkan bakteri dan racun berkembang biak di dalam tubuh Anda. Jika terlalu banyak bakteri yang terkumpul di dalam kandung kemih, ada kemungkinan bakteri tersebut menyebabkan infeksi pada kandung kemih Anda. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri – bakteri yang menempel pada bagian kandung kemih. Infeksi tersebut juga menyebabkan kencing anda berbau pesing. Beberapa gejala infeksi kandung kemih yang dapat Anda rasakan diantaranya:
Infeksi saluran kemih
Seperti halnya dengan infeksi yang terjadi pada kandung kemih, infeksi saluran kemih juga dapat terjadi karena adanya bakteri dan kotoran yang menempel pada saluran kemih. Gejal yang ditimbulkan ketika terjadi infeksi pada saluran kemi juga sama dengan gajala yang ditimbulkan akibat infeksi kandung kemih. Meskipun gejala yang Anda rasakan tidak terlalu sering, namun penting kiranya untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
Infeksi ginjal
Infeksi yang terjadi pada kandung kemih memiliki kemungkinan menyebar ke ginjal. Ketika terjadi infeksi pada kandung kemih, secara otomatis saluran pembuangan atau proses pembuangan urin menjadi terganggu. Dampak buruk yang terjadi apabila proses pengeluaran urin terganggu adalah kerja ginjal menjadi lebih berat dalam menyaring racun yang akan dikeluarkan. Jika hal itu terjadi, bukan tidak mungkin menyebabkan ginjal tidak mampu lagi berfungsi untuk menyaring kotoran dan racun sisa hasil metabolisme karena kerja yang terlalu keras setiap harinya.
Batu ginjal
Urin merupakan kotoran yang harus dibuang. Meskipun kencing berbentuk cairan, akan tetapi terkadang kita menemukan gumpalan-gumpalan kecil seperti batu yang ikut keluar bersama urin. Apabila batu-batu kecil tersebut tertahan terlalu lama dan mengendap di dalam ginjal, bukan tidak mungkin kumpulan batu tersebut menghambat laju urin saat dikeluarkan. Batu-batu tersebut terbentuk dari natrium dan kalsium. Natrium dan kalsium adalah mineral yang seharusnya dikeluarkan secara teratur melalui urin. Bila pengeluarannya tidak teratur, maka akan terbentuk sebuah batu yang berusaha meninggalkan tubuh melalui saluran urin. Kalau batu sudah terbentuk, rasa sakit dihasilkan karena gerakan tak tertahankan. Gejala lain yang ditimbulkan akibat batu ginjal antara lain
Anyang – Anyangan
Istilah tersebut merupakan istilah yang digunakan untuk mendefinisikan kondisi sakit dan nyeri saat buang air kecil. Anyang-anyangan dipastikan karena keseringan menahan buang air kecil. Anyang-anyangan merupakan salah satu tanda infeksi saluran kemih dan kandung kemih
Untuk mengatasi hal ini, dapat Anda lakukan dengan meminum air putih dan jangan pernah lagi menahan untuk buang air kecil. Anyang-anyangan biasanya terjadi ketika Anda mengenakan ikat pinggang terlalu ketat dan Anda menahan untuk buang air kecil.
Dari air kencing, Anda dapat mengetahui kondisi kesehatan Anda. Melalui bau dan warna air kencing, Anda dapat mengetahui gejala penyakit di dalam tubuh Anda. Misalnya warna urin yang berwarna merah, menurut Marshall Stoller, profesor urologi dari University of California, urin yang berwarna kemerahan wajib diwaspadai.
Urin yang berwarna merah tersebut bisa jadi disebabkan karena tercampur oleh darah. Darah yang tercampur dengan urin merupakan indikasi awal bahwa terdapat batu ginjal di dalam ginjal Anda. Tidak hanya warna merah saja yang menjadi tanda bahaya yang sedang mengintai Anda. Terdapat beberapa warna perubahan urin yang menjadi penanda bahwa tubuh Anda sedang mengalami masalah.
 |
| Bahaya menahan kencing terlalu lama - hidupseimbangku.com |
Karena air kencing adalah racun bagi tubuh Anda, maka sebaiknya jangan pernah menahan air kencing terlalu lama. Karena akan menjadi bahaya bagi tubuh Anda sendiri. Beberapa bahaya yang mungkin dapat terjadi pada diri Anda apabila terlalu lama menahan kencing diantaranya:
Kotoran dan zat sisa hasil metabolisme mengendap akibat terlalu lama menahan kencing
Dengan Anda menahan kencing terlalu lama, berarti Anda menahan keluarnya kotoran dan membiarkannya terlalu lama berada di dalam tubuh. Kotoran atau zat sisa hasil metabolisme tubuh yang tidak segera dikelurakan dari tubuh, lama kelamaan akan mengendap dan menjadi zat berbahaya bagi tubuh. Zat tersebut akan menjadi penyebab infeksi pada ginjal Anda yang menjadi penyebab batu ginjal dan kencing batu.
Infeksi kandung kemih
Karena urin adalah zat sisa yang mengandung racun dan bakteri yang harus segera dibuang dari tubuh. Apabila kita terlalu lama menahan kotoran berada di dalam tubuh, berarti Anda membiarkan bakteri dan racun berkembang biak di dalam tubuh Anda. Jika terlalu banyak bakteri yang terkumpul di dalam kandung kemih, ada kemungkinan bakteri tersebut menyebabkan infeksi pada kandung kemih Anda. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri – bakteri yang menempel pada bagian kandung kemih. Infeksi tersebut juga menyebabkan kencing anda berbau pesing. Beberapa gejala infeksi kandung kemih yang dapat Anda rasakan diantaranya:
- Muncul rasa nyeri pada perut bagian bawah
- Muncul rasa nyeri saat buang air kecil
- Buang air kecil lebih sering dengan volume yang sedikit
- Buang air kecil dengan disertai pendarahan
Infeksi saluran kemih
Seperti halnya dengan infeksi yang terjadi pada kandung kemih, infeksi saluran kemih juga dapat terjadi karena adanya bakteri dan kotoran yang menempel pada saluran kemih. Gejal yang ditimbulkan ketika terjadi infeksi pada saluran kemi juga sama dengan gajala yang ditimbulkan akibat infeksi kandung kemih. Meskipun gejala yang Anda rasakan tidak terlalu sering, namun penting kiranya untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
Infeksi ginjal
Infeksi yang terjadi pada kandung kemih memiliki kemungkinan menyebar ke ginjal. Ketika terjadi infeksi pada kandung kemih, secara otomatis saluran pembuangan atau proses pembuangan urin menjadi terganggu. Dampak buruk yang terjadi apabila proses pengeluaran urin terganggu adalah kerja ginjal menjadi lebih berat dalam menyaring racun yang akan dikeluarkan. Jika hal itu terjadi, bukan tidak mungkin menyebabkan ginjal tidak mampu lagi berfungsi untuk menyaring kotoran dan racun sisa hasil metabolisme karena kerja yang terlalu keras setiap harinya.
Batu ginjal
Urin merupakan kotoran yang harus dibuang. Meskipun kencing berbentuk cairan, akan tetapi terkadang kita menemukan gumpalan-gumpalan kecil seperti batu yang ikut keluar bersama urin. Apabila batu-batu kecil tersebut tertahan terlalu lama dan mengendap di dalam ginjal, bukan tidak mungkin kumpulan batu tersebut menghambat laju urin saat dikeluarkan. Batu-batu tersebut terbentuk dari natrium dan kalsium. Natrium dan kalsium adalah mineral yang seharusnya dikeluarkan secara teratur melalui urin. Bila pengeluarannya tidak teratur, maka akan terbentuk sebuah batu yang berusaha meninggalkan tubuh melalui saluran urin. Kalau batu sudah terbentuk, rasa sakit dihasilkan karena gerakan tak tertahankan. Gejala lain yang ditimbulkan akibat batu ginjal antara lain
- Rasa sakit dan perih pada saat melakukan buang air kecil
- Sulit melakukan buang air kecil
- Rasa nyeri pada bagian ulu hati
Anyang – Anyangan
Istilah tersebut merupakan istilah yang digunakan untuk mendefinisikan kondisi sakit dan nyeri saat buang air kecil. Anyang-anyangan dipastikan karena keseringan menahan buang air kecil. Anyang-anyangan merupakan salah satu tanda infeksi saluran kemih dan kandung kemih
Untuk mengatasi hal ini, dapat Anda lakukan dengan meminum air putih dan jangan pernah lagi menahan untuk buang air kecil. Anyang-anyangan biasanya terjadi ketika Anda mengenakan ikat pinggang terlalu ketat dan Anda menahan untuk buang air kecil.
Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama
4/
5
Oleh
Tamman Firdaus Muqarrobin
